Manfaat Teh Hijau Untuk Mengatasi Stress dan Depresi

Cara menghilangkan stress | Selain sebagai minuman yang menyegarkan, manfaat lain dari teh adalah untuk menghilangkan stress dan depresi. Tidak peduli anda masih muda atau sudah lanjut usia, stress dan depresi bisa menyerang siapapun. Perasaan tidak menentu karena tekanan pekerjaan, kemacetan di jalan, deadline yang menunggu, pasangan yang terlalu menuntut, atau masalah lain mulai dari yang sepele atau yang rumit, bisa menjadi pemicu stress. Cobalah minum teh hijau untuk meredakan atau bahkan menghilangkan kegalauan hati anda.
Selain anda minum sendiri, teh hijau juga layak dijadikan oleh-oleh. Terutama jika yang anda kunjungi adalah orang yang sudah berusia lanjut, seperti kakek dan nenek. Jika mereka menolak atau tidak suka, beri tahu saja manfaat teh hijau untuk kesehatan mereka, terutama untuk kesehatan kejiwaan mereka. Penelitian menunjukkan, orang lanjut usia yang sering mengonsumsi teh hijau lebih jarang mengalami perasaan sedih dan kesepian.
Ada penelitian mengenai efek teh hijau bagi orang berusia lanjut. Dr. Kaijun Niu dari Tohoku University Graduate School of Biomedical Engineering, Jepang, beserta timnya yang melakukan penelitian tersebut. Mereka menemukan bahwa lansia berusia 70 tahun atau lebih yang rutin mengonsumsi empat cangkir teh hijau dalam satu hari lebih jarang mengalami gejala depresi yang kerap dirasakan para lansia akibat kesepian.
Manfaat teh hijau untuk menurunkan kadar masalah-masalah psikologis telah dinyatakan oleh banyak data dan literatur. Memang dalam penelitian tersebut, Kaijun Niu hanya memfokuskan pada kaitan antara minum teh hijau dan gejala depresi pada lansia. 1.058 lansia terlibat dalam penelitian itu.
Kandungan teh hijau, yakni asam amino thenine, dipercaya memiliki efek menenangkan di otak. Hal ini mungkin menjelaskan mengapa para lansia yang rutin minum teh hijau empat cangkir atau lebih setiap harinya lebih jarang mengalami depresi. Sebagai perbandingan, minuman yang populer lain, seperti teh hitam atau teh oolong, atau kopi tidak memiliki manfaat serupa. sumber: Kompas